slogan

Technican Blog adalah blognya Orang orang tehnik..

Labels

Sunday, 24 May 2015

KENALI ENERGI BERBAHAYA DI LINGKUNGAN KERJA.


       Mengenali energi berbahaya pada pekerjaan yg akan  kerjakan di lingkungan kerja  sangatlah penting., oleh sebab itu biasanya para pekerja di area Tambang sudah di bekali pelatihan tentang bagaimana melakukan proses pengisolasian dengan benar. Ada 5 Energi berbahaya yg berhubungan dengan operasional yg biasa di lakukan di tambang.yaitu, Energi Mekanikal,Energi listrik,Energi Kimia,Energi Panas,dan Energi Radiasi.
       Kelima Energi ini harus di isolasi agar tidak mrnimbulkan cidera diri pekerja dan juga rekan,yg memperbaiki peralatan atau melakukan pekerjaan yg menggunakan energi- Energi tersebut.
Berikut ulasan tentang kategori energi energi tsb,

1. ENERGI MEKANIKAL

  
    Energi ini berupa energi Gravitasional,Energi tersimpan, Energi hidrolik dan  Energi pneuatik.
Bila kita akan memperbaiki peralatan atau installasi yang mempunyai minimal salah satu dari empat energi ini , lakukan Isolasi terhadap sumber energi itu agar kita dan orang lain terhindar dari kecelakaan dan peralatan yang rusak tidak semakin perah kerusakannya.


2. ENERGI LISTRIK


        Energi Listrik di sini yang kita maksud adalah , bisa dalam bentuk jaringanyang beraliran listrik atau Arus sisa.
Energi listrik di anggap berbahaya bila mana Aliran listrik dapat menciderai pada waktu melewati tubuh.Oleh karena itu sebelum melakukanpekerjaan yang berhubungan dengan listrik kita harus melakukan Isolasi agar cidera akibat sengatan listrik dapat di hindari.
        Secara umum pengisolasian energi Listrik dapat di lakukan dengan pemutusan Aliran Listrik melalui circuit Breaker pada switch board kemudian lakukan sampai kepada proses pengelok yakni pemasangan Padlock.
Untuk pekerjaan arus tinggi dan menengah ikuti prosedur pengisolasian dengan benar.Contoh di Unit Houltruk ******ada kenaikan arus dari 24 volt sampai dengan 105 atau lebih untuk proses kerja Injector dan hal itu perlu di ketahui oleh kita untuk lebih waspada.Untuk unit Houlpak Energi listrik yg di hasilkan /di gunakan sekitar 2000Volt atau lebih dan juga mempunya ampere yg cukup tinggi sehingga sangat berbahaya bagi rekan yang belum kompeten untuk melakukan pekerjaan di unit tersebut.kontrol yang ada adalah hanya orang yang di tunjuk yang boleh melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan energi tersebut.

3. ENERGI PANAS


    Energi ini bisa dalam bentuk Suhu yang terlalu panas maupun terlalu dingin.Energi panas ini menjadi berbahaya apabila energi panas yang ada melebihi kemampuan tubuh kita untuk mnerima suhu yang di hasilkan sumber energi.
Cidera karena energi panas ini biasanya di sebut Terbakar. Untuk menghindari cidera terbakar energi panas yang ada harus di Isolasi.contoh, Kita harus waspada terhadap energi Panas yang ada di unit seperti Exhaust Manifolt dan air radiator yang sering menyembur ke bagian tubuh dan hal ini juga banyak pengalaman Accident di lingkungan kerja kita.

4. ENERGI KIMIA


     Energi ini di anggap berbahaya ketika berisi bahan bahan yang dapat menyebabkan Cidera atau penyakit melalui kontak yang berupa Penghirupan, penyerapan ,Pencernaan.
Bahan - bahan kimia biaanya Diklarifikasi menurut sifatnya,antara lain, Korosif , Mudah terbakar , Beracun , Oksidasi , dan Mudah Meledak.
Karena sifat - sifat berbahaya tadi , bila kita melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan bahan Kimia, lakukanlah Isolasi sumber energi.
     Hal yang penting yang belum kita sadari dari survey yg telah di lakukan adalah kurangnya kesadaran dalam hal penyimpanan bahan kimia tersebut, seperti WD 40 dll.
Untuk lebih memahami bahaya/ resiko maka kita harus mengetahui MSDS (Material safety Data Sheet ) nya yang dapat di peroleh dari atasan di mana kita bekerja, atau dari penjual produck bahan tsb.

5.ENERGI RADIASI


     Sumber Radiasi atau Radioktif di anggap berbahaya pada saat sumber energi ini mengeluarkan sejumlah energi yang menyebabkan perubahan structure Molekuler tubuh atau dengan kata lain merusak organ Tubuh.
Karena sifat nya yang tidak kasat mata dan parahnya cidera yang di sebabkan oleh Radiasi ini, Pasti isolasi sumber energi radiasi ini di lakukan dengan benar dan hanya oleh Karyawan yang berwenang untuk melakukan.contoh sinar X Tray atau sinar Pengelasan Listrik berbahaya bagi anggota Tubuh Kita.
Pemahaman kita terhadap energi berbahaya sangatlah di butuhkan , hal ini untuk menjamin bahwa kita aman dan terisolisasi dengan baik dari Energi tersebut maka Tidak ada salahnya kita mempelajari dan mengetaui dari berbagai sumber apapu, baik buku maupun dari sumber lainnya, yang berkaitan dengan pengisolasian,



TAATI & PATUHI PROSEDUR PENGISOLASIAN DENGAN BENAR & AMAN.

A. ISOLASI

     Isolasi adalah penutupan sementara suatu area kerja yang di anggap berbahaya terutama bagi pekerja di sekitarnya. dalam penutupan suatu Area kerja , biasanya di lakukan apabila di suatu tempat pekerjaan terjadi resiko yang berbahaya.
Ada beberapa contoh pekerjaan yang di haruskan pengisolasian adalah:

       - Kegiatan Radiografi dan Hydrotest.
       - Temperature yang membahayakan.
       - Pekerjaan Listrik.
       - Penempatan bahan - bahan yang berbahaya.
       - Pekerjaan Mechanical.  
     
     Tanda - tanda umum bahwa suatu area kerja yang terisolisasi adalah :

- Terpasang / bentang safety line
- Tulisan tanda larangan dan jenis kegiatan yang membahayakan.
- Terpasang danger Tag / Out of service Tag.
- Di terbitkannya Work permit bila perlu.

Sebelum melakukan pekerjaan di tempat terisolisasi , terlebih dulu kita melapor kepada pengawas setempat dan pekerja yang menangani dengan tujuan semua pihak yang berwenang mengerti apa tujuan pengisolasian , kita wajib melapor kepada pengawas agar mereka dapat bekerja kembali dengan melepas semua tanda tanda pengisolasian.

B. DANGER TAG

 
      Yang di maksud dengan Danger Tag   
di sini adalah pemberian tanda - tanda larangan untuk tidak di gunakan / di opresikan , baik kendaraan , alat - alat kerja dan alat pendukung kerja.
Pemasangan Danger Tag sama pengertiannya dengan Pengisolasian , jadi seandainya suatu alat terpasang Danger Tag agar jangan sekali - kali melepas atau membuang dengan sengaja. 
membuang atau melepas bukan oleh orang yang tertera di dalam kartu Danger Tag akan berakibat fatal karena di dalam Danger Tag tertera Nama Pemasang , Nama Perusahaan , Tanggal , jam pemasangan, jenis alat dan alasan pemasangan Danger Tag.
Melepas danger Tag bukan oleh orang yang bersangkuatan akan menimbulkan bahaya bagi orang lain yang mungkin sedang bekerja di Area tersebut. jadi pikirkanlah dahulu sebelum melepasnya.

C. OUT OF SERVICE TAG


     
     Maksud dari pemasangan Out Of Service Tag adalah;
- Memberi tahu semua personil bahwa instalasi atau
   alat tidak boleh di operasikan karena dapat meng-
   akibatkan cidera orang atau menimbulkan kerusa-
   kan lebih lanjut pada instalasi atau alat tersebut.
- Siapa saja yang menganggap bahwa instalasi atau
   alat rusak dan jika di operasikan dapat menimbul-
   kan cidera pada orang atau kerusakan lebih lan-
   jut pada instalasi atau alat tersebut.
- Harus di gunakan bila kerusakan terjadi pada ins-
   talasi atau alat yang jika di operasikan dapat me-
   nimbulkan ancaman keselamatan terhadap orang-
   atau kerusakan lebih lanjut pada alat tersebut.

- Harus di pasang di tempat yang mudah di lihat oleh setiap orang yang mungkin mencoba menghidupkan,
   mengoperasikan, atau Mengakses Instalasi atau Alat.
- Boleh di pasang oleh siapa saja yang menganggap bahwa apabial instalasi atau alat tersebut jika di opera-
   sikan dapat menimbulkan cidera pada orang atau kerusakan lebih lanjut pada instalasi atau alat tersebut.
   Sebelum Out Of service Tag di pasang di pastikan bahwa aliran energi Utamanya (jika ada ) sudah di
   Putus.


Sumber; she/hh

No comments:

Post a Comment